Kenapa Aku Melepasmu

Aku sangat bahagia bisa bertemu dengamu, lalu berkenalan, hingga akhirnya kau menjadi bagian dari hidupku. #MantanKekasih. Saat itu juga aku meraskan getaran yang tidak biasa di hatiku, saat pertama kali berkenalan denganmu, lewat sebuah tulisan singkat di layar hape sederhana. Hmm.. Inikah yang dinamakan cinta. Begitu indah memang. Dimana dua hati yang berbeda menjadi satu. Setiap saat terselip jutaan rindu, saat jarak kita membentang jauh dari mata, namun hati ini dekat terasa. Sangat dekat. Itu semua saat pertama kali terucap kata cinta yang bertepi. Antara kau dan aku.

Aku tidak pernah berjanji bila harus selalu bersamamu, atau membahagiakanmu. Namun, adanya usaha untuk selalu bersamamu dan membahagiakanmu yang membuat aku akan terus bisa bersamamu, kelak. Karena tidak ada janji sebelum tertulis di atas kertas #Akad.

Hingga akhirnya aku tahu hubungan itu begitu terlarang. Aku tersadar sebelum tersungkur. saat tiba waktu itu aku putuskan hubungan terlarang yang selama ini kita jalankan. #MantanKekasih. Awalnya begitu indah, akhirnya begitu rendah. Karena hilangnya keindahaan, akan hadir kebencian. Maafkan bila selama ini usahaku menjadi buntu, bersamamu dan membahagiakanmu. Tak apa, kau marah kepadaku, kau murka kepadaku. Namun, aku lebih takut murka-Nya, karena hubungan terlarang ini #Pacaran.

Aku tidak mencintaimu. Bukan. Aku melepasmu karena aku mencintaimu. Tersadar, cinta itu fitrah. Aku tidak ingin mengotori cinta yang telah diberikan oleh-Nya. dengan hubungan terlarang ini. Maafkan aku yang sudah memberi harapan palsu kepadamu. Tapi, ini pilihan. Pilihan terbaikku untuk melepasmu. Melepasmu karena-Nya.

Aku merasakan gejolak yang ada di hatimu itu, sangat kurasakan. Karena aku juga merasakan, dan hafal benar karena hatimu sudah lama bersanding di hatiku. Aku yakin ini adalah pilihan yang terbaik, untukku, juga untukmu. hatimu kini sedang tenggelam di tengah laut biru yang paling dalam, tidak akan ada yang menolong kecuali Tuhan-mu, Dia akan menolongmu, kembalilah pada-Nya. Kau pasti bisa menjalankan kehidupan ini, kehidupan yang lebih tengang, bergantunglah hanya pada-Nya. bagiku, kini kau hanya tempat singgahan hati, seperti kupu-kupu bersinggah di bunga yang indah, lalu pergi.

Maafkan aku bila aku harus melepasmu. Aku telah memiliki kekasih lain, dan aku mencintai-Nya. Dia lebih mencintaiku. Aku melupakan-Nya, Dia tetap  memberi kasih sayang kepadaku. Karena ketidak adilanku kepada-Nya membuatuku semakin jatuh cinta pada-Nya.

Termakasih kau telah memperkenalkan aku dengan yang namanya cinta. Indah memang. Tapi keindahan itu dihapus sudah oleh hubungan terlarang. Dulu, aku tak pernah tahu apa itu jatuh cinta, saat bersamamu, aku merasakannya.

Setelah kehilangan cintaku #MantanKekasih. Aku benar-benar meraskan jatuh cinta yang sesungguhnya. Terasa setelah melepasmu dan kehilanganmu. Sekarang aku jatuh cinta pada Allah, aku begitu merindukan-Nya. #MantanKekasihku, maafkan aku. Karena aku telah jatuh cinta pada kekasih terindahku. Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Cirebon, 24 Nov 2013