Cerita Akun Facebook Saya yang Di-Hack dengan Cuma-cuma


Berawal dari salah seorang teman facebook saya mengirim pesan lewat fb messanger. Dia adalah teman SMP.  Heran tiba-tiba dia mengirim pesan ke saya. Pesannya berupa minta pertolongan. Setelah saya tanya ternyata dia meminta email dan password akun fb saya. Ya saya pasti kaget buat apa. Alasannya untuk keamanan akun dia melalui pertemanan.

Sebelumnya saya tidak tahu kalau ternyata akun dia pun kena hack. Karena dia termasuk teman baik dan dari caranya meminta tolong pun saya merasa tidak diragukan lagi. Maka email dan password akun fb pun saya berikan dengan cuma-cuma. Saya juga tidak paham kenapa saya begitu saja memberikannya. Padahal saya termasuk orang memiliki privasi cukup besar, apalagi memberikan email dan password? Helloow..

Bukan hanya itu, setelah saya berikan email dan password, dia pun meminta nomor hp saya dan saya berikan juga dengan cuma-cuma. Maka kode verifikasi masuk ke nomor saya dan dia memintanya lagi dan saya mengirimkan kode itu. Sungguh paket ketololan yang hqq. Kok bisa saya dikelabui seperti ini.

Setelah semuanya selesai saya cek dan buka fb dan baru sadar kalau fb saya tidak bisa dibuka. Saya masuk melalui email, tidak bisa. Password salah. Saya masukan nomor hp, ternyata email akun saya sudah diganti. Semuanya sudah diubah.  Saat itu saya mencoba mengirim pesan ke akun fb melalui  akun fb teman saya, eh langsung diblock. Kalau sudah seperti ya sudah, tinggal nunggu negara api menyerang.

Usai kejadian itu teman saya langsung nge-WA, DM di ig, ada apa katanya. Dan saya pun akhirnya membuat klarifikasi kalau akun fb saya sudah kena hack dan itu bukan saya. Dia mengirim pesan ke teman fb saya buat transfer uang, ya dan itu MENGATAS NAMAKAN SAYA. Bahkan ada juga mengelabui dengan meminta email dan password lagi dan teman saya pun jadi korban akun fb-nya tidak bisa lagi dibuka, bahkan akun ig-nya juga karena terhubung.

Saya rasa dia hanya mengirim pesan kepada teman yang pernah ada kontak di massanger. Selain teman yang belum pernah kontak dengan saya rasa tidak perlu dikhawatirkan. Kenapa? Karena yang pernah ada kontakan pasti kenal dan gampang untuk percaya. Dia bisa scroll up dulu bahasa percakapannya, supaya benar-benar mirip dengan saya.

Saya berharap semoga tidak ada korban selanjutnya. Dan mohon maaf atas ketidaknyamanan akun saya yang itu. Jika ada pesan dari akun fb lama saya tidak perlu direspon.  Akhir kata, mari kita report akun saya yang itu sama-sama. Dan satu lagi, jangan menjadi orang yang terlalu baik, nanti dia minta putus.

Posting Komentar

0 Komentar