5 Perihal Aku Menyukaimu


1
Aku juga menyukaimu, tapi aku masih belum siap bertemu. Aku juga membaca tulisanmu, tapi aku tak memiliki keberanian membalasnya. Mereka bilang aku manusia egois. Aku tak ingin pertemuan selalu menghancurkan suasana berkesan ataupun romantis.

Aku hanya ingin menghabiskan waktu untuk  sendiri, memperbaiki diri, atau belajar banyak berdoa agar kita dipertemukan di waktu yang lebih baik dan siap.

2
Aku juga menyukaimu, tapi aku masih belum siap menatapmu. Aku yakin matamu lebih indah dari mata yang berada di fotomu. Kau tahu, aku selalu memandangnya. Selalu. Bahkan kusimpan di galeri handphone. Sekali-sekali menjadi wallpaper percakapan.

Semakin lama menatap foto itu semakin aku tak berani untuk bertemu. Aku takut kau kecewa saat menatapku yang tak menemukan dirimu.

3
Aku juga menyukaimu, tapi aku masih belum siap mengatakannya. Mengungkapkan lewat pesan mungkin lebih mudah daripada mengucapkan. Kau menawarkan bertemu saja hati ini sudah tak karuan.

Semalam, aku bermimpi tentangmu. Kita bertemu. Usai terbangun dan di pagi itu, air mata seolah keluar, ah memang benar-benar keluar. Ternyata, aku merindukanmu.

4
Aku juga menyukaimu, tapi aku masih belum siap mendengarkan. Kata-kata selalu membuatku lemah. Apalagi jika mendengar kalimat yang belum pernah kudengar sebelumnya.

Aku takut aku tak lagi menemukan diriku sendiri. Aku takut kebahagiaan itu akan berakhir jika kembali pada sepi. Di kamar, aku rajin mendengarkanmu membaca puisi.

5
Aku juga menyukaimu, tapi aku masih belum siap kita menjadi kita. Jika di antara aku dan kau terluka, yang sakit adalah kita. Jika di antara aku dan kau pergi, yang sakit adalah kita.

Jika di antara kita yang tersisa air mata, apakah ada dia yang menghapuskannya?

Posting Komentar

0 Komentar